Rabu, 17 September 2014

Banyak yang Ingin Punya Kantor GA di Prudential

















SETIAP agent maupun pebisnis di Prudential pasti memiliki keinginan untuk punya kantor GA sendiri. Itulah
tujuan akhir dari semua perjuangan kita. Nah, banyak keuntungan (benefit) jika kita sudah memiliki kantor sendiri. Jika berminat mengapa tidak segera bergabung bersama kami ? Invite pin bb 215929A3. (Erwin Winaldi-Bandung Selatan/Prudential)*




Banyak Wanita berminat Miliki Asset Rp 1 Miliar dan pensiun rp 20 Juta perbulan

MENYEBARKAN dan Mengakarkan PRudential di wilayah Pantura juga dilakukan oleh mitra kerja kami Reni Windrayani.

Belum lama ini Windra ''ORANGE'' Windrayani bersama Mariam ''Iyam'' melakukan sosialisasi bagaimana caranya memiliki asset rp 1 Miliar dan sekaligus mempunyai pendapatan rp 20 juta perbulan saat usia pensiun.

Kegiatan ini dilakukan secara simultan tidak saja di daerah Bekasi namun juga di daerah Karawang (Pantura). Kedua mitra kerja kami ini sangat bangga dan bahagia bisa berbagi cerita, pengalaman dan pengetahuan bersama ibu-ibu rumah tangga.

Sambil menunggu anak-anaknya bersekolah di TK setempat, sosialisasi dilakukan. Hasilnya banyak yang berminat untuk menjadi nasabah Prudential dan beberapa diantaranya bermaksud untuk bergabung dalam bisnis frnachisenya. Jika mereka saja sudah memutuskan untuk bergabung bersama tim kami, bagaimana dengan Anda. ? Erwin Winaldi-Prudential/Karawang.

Foto Bersama Team Leader di depan Rumah Imas

Usai syukuran HUT Senior Unit Manajer beberapa leader berfoto bersama di depan rumah di Bandung Selatan.

Minggu, 14 September 2014

Mantan Kasir Restoran kini Miliki Motor Baru

MANTAN kasir di sebuah rumah makan sunda di kawasan Bandung Selatan ini awalnya merasa tidak bertah dipekerjaan yg lama. Meski pendapatan berkecukupan, namun nyaris tidak ada waktu untuk mengurus keluarga, suami dan anak. Akhirnya diapun ikut berbisnis di Prudential.

Di awal kariernya Kokom Hernawati kerapkali menemui batu sandungan, mulai dari keluarga yg kurang mendukung sampai tetangga dan teman-2 nya yang tidak percaya bagaimana bisnis ini bisa merubah nasib seseorang.

Namun perlahan-lahan tapi pasti ia selalu hadir di setiap pertemuan, baik itu yang dilakukan di Unit Imas Masitoh, Unit Eli Rahmalia maupun di Agency Rahmatan Lil Alamain. Berbekal niat dan tekadnya untuk membantu sesama ia merintis bisnisnya. Satu persatu mitra bisnis suami dan keluarga ia tawari produk Unit Link dari Prudential. Ada yang bersedia ada pula yang menolak. Beberapa diantaranya bahkan ada yg bergabung menjadi mitra bisnisnya. Kini dalam waktu kurang dari dua tahun Kokom Hernawati sudah bisa membeli sepeda motor dari jerih payahnya dan akhir tahun 2014 ini mohon doa restunya ingin menjadi unit Manajer. API nya saat ini sekitar 110 juta dan produksi grup dari sejumlah mitra kerjanya sudah lebih dari 150 juta (mendekati syarat adm di Prudential). Nah, jika mantan kasir restoran saja bisa, Anda juga tentu bisa, Berani..? invite pin bb 215929A3. (Erwin Winaldi-Prudential/Bandung Selatan).*

Selasa, 09 September 2014

Buruh Pabrik di Bekasi pun Bisa jadi Manajer di Prudential

SALAH, Satu mitra kerja yang berhasil di bisnis ini adalah Reni Windrayani. Karyawati sebuah pabrik di Bekasi ini ingin merubah nasibnya,  yang semula hanya employe dengan gaji tetap kini ia bercita-cita memiliki kantor sendiri di Bekasi.

Untuk memuluskan usahanya, windra mulai bergerak bergerilya setiap pagi sebelum ke kantor dan sore hari setelah pulang kerja ia melakkukan aktivitas sederhana. Ibu satu orang putri ini mengajak rekan-rekan kerjanya untuk berbisnis dan mulai menabung. Membawa mereka ke pertemuan dan jaringannya terus membesar.

Hasil dari jerih payahnya selama setahun terakhir ini, Orange akrab dipanggilnya kini sudah bisa membeli sebuah sepeda motor, bahkan income di Prudential sudah sama dengan gaji yang dia terima di Pabrik tempatnya bekerja. Sekitar 10 orang mitra kerjanya juga sudah mulai bergeliat menunjukkan kinerjanya. Bukan tidak mungkin pada 2015 Reni Windrayani, karyawati sebuah pabrik di Bekasi bisa menjadi Manajer di Prudential. Anda ... ? mau seperti Windra, invite pin bb 215929A3. (Erwin Winaldi-Bekasi/Prudential

Kokom Hernawati juga bisa Berprestasi

PADA awal Bu Kokom merintis karier di Prudential kurang mendapat dukungan dari suami. Namun perlahan-lahan ibu dari satu orang anak ini mendapat restu untuk meneruskan bisnisnya.

Hal ini tidak terlepas dari prestasi yang dia tunjukkan. Dari seorang ibu rumah tangga biasa, kini sudah mulai mandiri. Kemana-mana bisa sendiri mengendari kendaraan roda dua, ikut pelatihan dan seminar, bahkan prospek pun kini sudah bisa sendiri dan mampu membantu teamnya.

Yang tidak kalah pentingnya adalah ketika ia bisa menunjukkan faktur pajak kepada sang suami dari hasil kerja kerasnya selama ini. Income yang didapat dari Prudential ternyata bisa terasa untuk menutupi kebutuhan rumah tangga dan menyekolahkan anaknya yang kini sudah di Perguruan Tinggi Negeri.

Selangkah lagi Kokom Hernawati menjadi Manajer. beberapa mitra kerja dibawahnya juga mengikuti jejaknya. Ada yang ibu rumah tangga biasa, ada yang karyawan bahkan ada juga yang atlet profesional. Insya Alloh pada 2015 nanti warga Bandung Selatan ini menjadi Unit Manajer di Prudential. Jika Kokom saja bisa anda juga bisa, invite pin bb 215929A3. (Erwin Winaldi-Prudential/Bandung)

Jumat, 05 September 2014

Pedagang tempe pun punya Polis, Anda ?

MASIH, belum merasakan perlunya memiliki asuransi...? Tidak apa-apa, itu semua pilihan. Namun kita lihat seorang ibu di Depok yang profesinya sebagai penjual tempe keliling komplek perumahan sudah memiliki polis.

Ibu Juariyah merasakan betapa pentingnya memiliki proteksi/perlindungan kesehatan yang bagus namun tetap terjangkau oleh kantongnya.

Belum lama ini beliau menghadiri presentasi yang dilakukan di rumah salah seorang agent Prudential di daerah Sawangan Depok. Sejak itu ia merasa bahwa ia mampu menyisihkan
uang rp 10.000 perhari untuk memiliki polis. Niatnya semakin besar ketika mengetahui banyak saudara dan tetangganya yang sakit dan saat berobat ke rumah sakit harus mengeluarkan uang tidak sedikit bahkan banyak yg menjual harta mereka. Ibu Juariyah tidak mau hasil jerih payahnya mengumpulkan asset berupa rumah dan tanahnya harus dijual jika terkena sakit kritis. Ia ingin jika mengalami kondisi kritis ada perusahaan asuransi yang melindunginya. Ia pun memilih Prudential sebagai asuransinya. Bagaimana dengan Anda..? invite pin bb 215929A3 (Erwin Winaldi-Prudential/Depok)

Siapa saja boleh berkarier di Prudential

SIAPAPUN, boleh dan bisa berkarier di Prudential, apakah itu pria/wanita, Sipil/Militer, PNS maupun Swasta.
Di team kami hampir semua profesi ada dan bekerja sama untuk mewujudkan impian mereka.

Bekerja sebagai team ternyata jauh lebih mudah dan lebih menguntungkan dibandingkan dengan bekerja sendiri-sendiri. Berbagai target maupun posisi yang dibebankan oleh perusahaan maupun leader terasa lebih mudah dikerjakan secara bersama-sama.

Belum lama ini team kami juga melakukan kerja bareng di sebuah lembaga yang dihadiri sekitar 100 orang tenaga pendidik. Berbeda dengan team lain di Prudential kami tidak semata-mata ''JUALAN'' namun lebih menitik beratkan pada metoda sharring. Saat itu kami mensosialisasikan bagaimana setiap guru maupun PNS lainnya bisa mendapatkan uang pensiun rp 20 juta perbulan dalam 2-3 tahun mendatang. Banyak yang berminat dan menyatakan kesediaannya untuk bergabung bersama kami. Andapun bisa invite saja pin bb kami 215929A3. (Erwin Winaldi-Prudential/Bandung)

Klaim Asuransi Tidak Dibayar ?

KLAIM, Anda di rumah sakit tidak dibayar oleh perusahaan asuransi..? hal ini bisa saja terjadi setiap saat kepada siapapun dari nasabah asuransi manapun jika klaim itu tidak sesuai dengan ketentuan yg berlaku.

Kami sangat berhati-hati dalam menangani nasabah. Sejak awal selalu dijelaskan penyakit apa saja yg mendapat proteksi dan berapa lama masa tunggu terhadap penyakit tersebut.

Selain itu saat klaim diajukan polis harus dalam keadaan INFORCE (berlaku) dan tidak dalam keadaan Lapsed (tdk berlaku). Masyarakat banyak yg tidak memperhatikan kondisi kapan pembayaran preminya saat klaim dilakukan.

Jika terlambat atau melewati batas waktu 45 hari dari sejak jatuh tempo, otomatis polisnya Lapsed dan segala macam klaim tidak dapat dibayarkan. Ini lah yg sering terjadi pada nasabah. Mereka belum mendapat penjelasan penuh mengenai hak dankewajibannya.

Di tim kami selalu dijelaskan kepada para nasabah mengenai hak dan kewajiban sehingga saat terjadi klaim Alhamdulillah Prudential membayar hak-2 nasabah. Seperti yang terjadi pada Berliana (4) warga Kampung Ciluncat, Kab.Bandung yg harus dilarikan ke RS Sentosa karena menderita sakit. Saat pulang 100 % biaya rawat inap, obat dan dokter ditanggung oleh Prudential. Kedua orang tuanya sangat bersyukur telah memilih Prudential sebagai asuransi yang memproteksi kesehatan mereka. Kini mereka berniat untuk melindungi seluruh keluarganya dengan asuransi Prudential dan mengajak warga serta saudaranya untuk memiliki perlindungan seperti mereka. (Erwin Winaldi-Prudential/Kab. Bandung)