UNTUK, masa depan anak-2 yang lebih baik apapun bakal dilakukan oleh orang tua. Demikian pula yang dilakukan Neni Nurhayati, seorang ibu rumah tangga asal Bandung.
Sejak diajak bergabung dengan Prudential, ibu dengan tiga anak ini awalnya melakukannya dengan setengah hati. Karena selama ini berada pada zona nyaman. Bahkan kalau anak sakit atau tidak mempunyai uang pun tinggal minta kepada keluarganya.
Namun seiring dengan berjalannya waktu, maka ketika mendapat kesempatan untuk hidup mandiri ia segera merubah sikap dan pola hidupnya. Aktivitas yang sekiranya tidak terlalu penting mulai dikurangi dan mulai datang ke berbagai pertemuan atau seminar yang diadakan di Prudential. Sambil menawarkan produk dibantu oleh leadernya Imas Masitoh satu persatu teman dan saudara mulai menjadi nasabah. Bahkan kini sudah mempunyai dua orang agen di bawahnya.
Ketika ditanyakan berapa penghasil perbulan, penikmat kopi hitam itu menjawab diplomatis, ''ah masih kecil kang, yang penting bisa membayar polis anak-2 saja sudah Alhamdulillah,''ujarnya. Sebuah jawaban yang singkat namun dalam. Bayangkan saja jika si pemegang polis (PP) mengalami resiko maka kelangsungan hidup anak-2 tetap berjalan dengan baik. Bahkan suatu saat nanti anak-2 membutuhkan uang untuk pendidikan atau keperluan lain mereka sudah mempunyainya. Insya Alloh pada December 2013 hasil lebih baik bisa kita dengan kesaksiannya. (Erwin Winaldi-Prudential/Bandung).***
Jumat, 02 November 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar